Masa Depan Indonesia Dilihat dari saat ini - Tempuhtamah.com

Tempuhtamah.com

"Penambah wawasan, penelaah pandangan, menjejar opini"

f

Breaking

Post Top Ad

Wednesday, December 26, 2018

Masa Depan Indonesia Dilihat dari saat ini


Bangsa yang besar adalah bangsa yang mempunyai aset generasi yang cerdas dan berintegritas, dan untuk mencapai itu sebuah bangsa harus bersatu dan sepakat bahwa pendidikan itu perlu dan penting. ketika akan membahas ini penulis sendiri sadar bahwa masa depan tidak ada yang berani dan mampu menjamin seberapa besar kemungkinan itu akan terjadi terhadap apapun yang direncakan. namun bukan masalah rencana dalam pesimisme yang ingin kita bangun, tetapi ini lebih mengarah kepada apa yang seharusnya sebuah bangsa lakukan ketika generasi tidak berperan aktif untuk menata masa depan mereka. kita mungkin tidak pernah membayangkan adik-adik yang sekarang kita lihat masih bermain boneka (untuk adik perempuan) dan bermain robot-robotan (laki-laki) yang suatu saat nanti akan menjabat sebagai menteri, polisi, bupati, politisi, caleg, dan lain sebagainya. Perputaran waktu yang begitu terasa capat berlalu hingga kadang kita tidak tahu entah itu hari sabtu atau minggu, karena lupa "gak ada kalender pula, hahah :)" 

Sedari kecil kita sudah pernah belajar sejarah bagaimana bangsa ini terbentuk dan berbagai macam perjuangan yang ada di dalamnya. Kita dulu di ajarkan bagaimana pahlawan memperjuangkan bangsa. Namun ternyata kita kurang paham tentang perjuangan yang tergambar dalam sejarah itu, mungkin karena usia yang masih sangat belia pastinya, sehingga penangkapan pemahaman masih terbatas jika hanya cerita yang tercantum kedalam sebuah buku sejarah. Menurutku dengan kita mengenal sejarah perjuangan bangsa maka ini akan menjadi motivasi untuk selalu semangat dalam mengejar cita-cita apapun itu.
Berbicara indonesia berarti berbicara persatuan. bangsa ini terlalu luas jika hanya kita jadikan sebagai bahan saling menjelekkan, caci maki, dan carut marut, ya kecuali kalau memang mencaci adalah wujud demokrasi ya silahkan. namun ada yang janggal dengan hal itu. kita cenderung mengatai hal yang tidak bisa kita capai dengan turun langsung kelapangan. ya memang tidak semua harus terlibat untuk membangun, tapi minimal ada semangat juang yang harus di pegang teguh oleh pemaki-pemaki di negeri ini. boleh memaki tapi jangan kelewatan dan menerobos batas wajar. ya kecuali jika itu kehendak yang harus dilakukan agar lega silahkan. tapi coba bayangkan jika semua kita sebebas itu, maka kita adalah wujud dari penghinaan yang terus saja mencemooh perkembangan.

ya tapi tetap saja kita tidak mampu mengendalikan itu. kehendak yang membabi buta tak mampu kita cegah datangnya dari mana. 

tapi kita harus percaya bahwa, kita tetap akan bersatu.

Bersatu untuk indonesia.

No comments:

Post a Comment